Magenta Solusindo

-let's enjoy open discussion-

Monday, March 06, 2006

Ngerumpi tentang IT korporasi.

Nambahin Linda ahh,

Menurutku semua diskusi tentang IT korporasi setiap malam Selasa, kurang lebih sama dengan kita ngerumpi tentang bagaimana membesarkan seorang anak. Apa saja kira - kira
yang harus dipelajari, buku apa saja yang harus dibaca, disekolahkan di mana, dan pertemanan semacam apa yang akan kita arahkan. Yang kesemua effort itu berujung suksesnya anak tersebut kelak kemudian hari.

Filosofi pola pikir yang coba dipelajari adalah, bagaimana seorang top level management melihat korporasi yang sedang dikelolanya. Apakah korporasi harus mengakomodasi IT untuk akselerasi dan driver terhadap bisnis yang dijalankan. Apakah model kerjasama, rantai distribusi dan pola distribusi wewenang sudah paling sesuai dengan organisasi.

Banyak idiom yang dikenalkan, mulai dari loosely couple, virtually integrated, business network, diferensiasi, propietary advantage, dan masih banyak lagi. Tapi dari semua yang dijelaskan, sedikit kesimpulan yang bisa kuambil adalah semua bertujuan bagaimana strategi sebuah korporasi untuk lebih efektif, efisien dan menjadi pemenang kompetisi.

Seperti yang juga disampaikan semalam, ada satu hal yang cukup menarik. Bahwa supaya bisnis bisa sustainable, secara IT mutlak dibutuhkan investasi. Namun demikian investasi seperti apa yang paling tepat. Mr. Rifki menyarikan dari text book ada 3 formula yaitu :
1. Investasi terhadap teknologi yang reusable, secara teknologi bisa digunakan untuk mendukung dan menciptakan nilai bisnis.
2. Investasi yang bersifat Peningkatan pendapatan dan efisiensi biaya.
3. Investasi untuk diferensiasi strategi, hal ini sangat penting karena dalam banyak case sudah terbukti bahwa hanya bisnis dengan strategi yang unik dan 'berbeda' (bukan follower) lah yang akhirnya memenangkan persaingan.

Jadi seperti yang disampaikan Linda, seberapa cepat mitos tentang IT yang merubah model ekonomi tersebut mulai akan terlihat, juga sangat akan ditentukan dengan seberapa bijak masyarakat IT mengadopsi semua teknologi baru tersebut.

0 Comments:

Post a Comment

<< Home